Selasa, 14 Desember 2010

Editor Font Untuk Isi / Konten Web

Isi
Judul Sub Bab
_ dimulai dengan huruf kapital (huruf
besar), kecuali kata penghubung dan kata
depan, dan semuanya diberi garis bawah
(dengan menggunakan komputer,
pemakaian garis bawah digantikan
dengan penebalan pengetikan). sub judul
tidak diakhiri dengan tanda titik.
_ Terdapat dua pendapat dalam
menempatkan sub judul, yakni dituliskan
simetris ditengah halaman atau dituliskan
rata kiri setelah nomor urut sub judul.s

Judul sub-sub Bab
_ diketik rata kiri setelah nomor sub
judul. Kalimat dimulai huruf besar
(hanya huruf awal kalimat saja),
_ diberi garis bawah atau ditebalkan,
serta diakhiri dengan titik.
_ Kalimat pertama setelah judul, sub
judul, maupun sub-sub judul
dimulai dengan alinea baru.





http://file.upi.edu/Direktori/A%20-%20FIP/JUR.%20PSIKOLOGI%20PEND%20DAN%20BIMBINGAN/195911301987031%20-%20YAYA%20SUNARYA/tata%20cara%20penulisan%20ilmiah%20%5BCompatibility%20Mode%5D.pdf

Do U Know Typography ??? if no , read here !!!


Tipografi (dari kata Yunani τύπος (kesalahan ketik) bentuk = dan γραφή (graphy) = menulis) 

adalah seni dan teknik mengatur jenis , tipe desain , dan jenis memodifikasi glyph . glyphs Jenis dibuat dan dimodifikasi dengan berbagai ilustrasi teknik. Pengaturan jenis melibatkan pemilihan tipografi , ukuran titik , panjang baris , terkemuka (spasi baris), menyesuaikan ruang antara kelompok surat (tracking ) dan menyesuaikan ruang antara pasangan huruf ( kerning ).

Tipografi dilakukan oleh typesetters , compositors, typographers, desainer grafis , art director , seniman komik, seniman grafiti, dan pekerja administrasi. Sampai Era Digital , tipografi adalah pekerjaan khusus. Digitalisasi membuka tipografi untuk generasi baru desainer visual dan berbaring pengguna.


http://en.wikipedia.org/wiki/Typography

Serif Dan SANS Serif , Idola Desainer WEB

Istilah Serif dan Sans Serif mungkin sudah tidak asing lagi bagi seorang yang menekuni bidang desain grafis. Namun 'tak asing' bukan berarti bahwa semuanya mengerti definisi atau ciri dari kedua jenis huruf tersebut.




Berikut ini adalah penjelasan singkat mengenai definisi dari keduanya. Mudah-mudahan bermanfaat!


SERIF

Jenis huruf Serif adalah huruf yang memiliki garis-garis kecil yang berdiri horizontal pada badan huruf. Garis-garis kecil ini biasa disebut juga counterstrokeCounterstrokeinilah yang membuat jenis huruf serif lebih mudah dibaca karena garis tersebut membantu menuntun mata pembaca melalui suatu garis teks. Sangat cocok digunakan untuk teks content atau isi. Contoh font yang dapat dikelompokkan pada jenis huruf serif adalah : Times New Roman, Garamond, Book Antiqua, Palatino Linotype, Bookman Old Style, Calisto MT, Dutch, Euro Roman, Georgia, Pan Roman, Romantic, Souevenir, dan lain-lain.



Ada 4 ciri utama dalam Serif
1.       Kurva poros yang miring ke kiri
2.       Lengkungan Serif / counterstroke
3.       Ada kontras antara tebal dan tipis garis font
4.       Ada palang / garis horizontal pada font







SANS SERIF


Jenis huruf sans serif adalah jenis huruf yang tidak memiliki garis-garis kecil dan bersifat solid. Jenis huruf seperti ini lebih tegas, bersifat fungsional dan lebih modern. Contoh font yang digolongkan kepada sans serif adalah : Arial, Futura, Avant Garde, Bitstream Vera Sans, Century Gothic da.an lain sebagainya



Ada 3 ciri utama Sans Serif
Garis melengkung berbentuk square / persegi
Ada perbedaan kontras yang halus
Bentuk mendekati penekanan ke arah garis vertikal




http://www.desainstudio.com/2010/04/pengertian-serif-dan-sans-serif.html


Editor Font Untuk Header Halaman WEB

Model huruf

Model yang umum dipakai adalah teks miring (italik) atau tebal (bold). Umumnya program browser mempergunakan tag em untuk huruf italik dan tag strong untuk huruf tebal. Misalnya anda ingin menuliskan kode em agar huruf tampil berbentuk italik dan tebal dan menuliskan kode strong untuk huruf tebal uppercase, perintahnya dituliskan sebagai berikut :

em { font-style: italic; font-weight: bold; } strong { text-transform: uppercase; font-weight: bold; }
bila gagal dapat ditambahkan perintah ini :
h2 { text-transform: lowercase; }

Mengatur ukuran huruf

Kebanyakan program browser mempergunakan huruf yang lebih besar untuk heading yang penting sifatnya. Bila anda menimpa ukuran defaultnya, anda menempuh resiko yaitu huruf menjadi tampak lebih kecil khususnya bila anda mempergunakan ukuran yang anda tambahkan tersebut dengan ukuran titik (point). Karenanya anda disarankan untuk melakukan pengaturan ukuran huruf dengan ukuran yang sama.
Contoh berikut mengatur ukuran heading dalam persen relatif terhadap ukuran teks normal.

h1 { font-size: 200%; }
h2 { font-size: 150%; }
h3 { font-size: 100%; }

Mengatur jenis huruf

Bisa saja jenis huruf favorit anda tidak bisa ditampilkan oleh berbagai jenis browser. Untuk mengatasi hal ini anda dapat menuliskan beberapa jenis huruf yang tidak dapat ditampilkan oleh hampir semua browser. Ada beberapa jenis huruf generik yang dijamin cocok, sehingga anda kami sarankan untuk mengakhiri daftar perintah HTML anda dengan salah satu jenis huruf berikut : serif, sans-serif, cursive, fantasy, atau monospace, contoh :

body { font-family: Verdana, sans-serif; }
h1,h2 { font-family: Garamond, Times New Roman, serif; }

Dalam contoh ini heading penting akan ditampilkan dalam bentuk huruf Garamond, bila gagal maka akan ditampilkan dalam bentuk Times New Roman, dan bila juga masih tidak dapat tampil, maka akan tampil sebagai huruf serif. Teks paragraf akan ditampilkan dengan huruf Verdana atau bila masih tidak tampil juga, maka browser masih dapat menampilkannya dengan jenis huruf standar sans-serif.

Cara menghindari masalah huruf dan batas tepi halaman web

Pertama pergunakan elemen p untuk mencegah teks pada body tulisan yang tidak dapat ditampilkan dengan baik.Contoh :

<h2>Spring in Wiltshire</h2>
Blossom on the trees, bird song and the sound of lambs bleating in the fields.

Teks yang ditulis mengikuti sebuah heading dapat menimbulkan akibat tampilan jenis huruf yang berbeda pada beberapa jenis program browser. Anda disarankan segera menutup teks pada paragraf tersebut. Contoh :

<h2>Spring in Wiltshire</h2>
<p>Blossom on the trees, bird song and the sound of lambs bleating in the fields.</p>

Kedua pergunakan selalu elemen pre ketika anda menuliskan pengaturan jenis huruf yang anda pergunakan.

pre { font-family: monospace; }

Ketiga pergunakan elemen p dan ul pada waktu mengatur jenis huruf untuk heading. Khususnya ketika anda melakukan pengaturan border atau warna halaman web anda dengan elemen div. Beberapa jenis program browser tidak dapat melakukan pengaturan huruf dengan baik dan cenderung lupa sehingga huruf heading anda tampak menjadi huruf standar saja. Untuk menghindari hal ini anda dapat menuliskan perintah HTML sebagai berikut :

h1,h2,h3,h4,h5,p,ul { font-family: sans-serif; }

Minggu, 21 November 2010

Kriteria Desain Yang Baik


Berikut ini merupakan perbandingan antara kriteria-kriteria website yang baik yang ada pada www.worldbestwebsites.com yang akan dibandingkan dengan 25 kriteria standar yang telah dipelajari dalam mata kuliah UID.



25 prinsip Desain Interface

Berikut penilaian 25 prinsip pada tampilan misalnya prinsip;

- Accessibility
-Aesthecally Pleasing
-Clearity
-Compatibility
-Effeciency
-Familiarity
-Obviousness
-Dll

Berikut merupakan penilaian terhadap system;

-Configurability
-Consistency
-Control
-Forgiveness
-Recovery
-Responsiveness
-Transparency
-Safety
-Dll



Kriteria yang digunakan pada www.worldbestwebsites.com
Pada web ini kriteria yang digunakan yaitu 2 level, pada level pertama dibagi menjadi beberapa kategori yakni menjadi 5 bintang. Pada 1 menilai dari segi functionality, star 2 menilai dari segi design, star 3 dari segi contain websites, star 4 dari segi originality, dan star 5 dari segi professionalism & Efectiveness.
Pada level 2 kriteria-kriteria yang digunakan pada penilaian level 1 digunakan lagi pada level 2 ini dan ditambah dengan beberapa kriteria lagi.
Penilaian yang dipakai oleh websites ini bukan hanya menilai dari segi desain dan system yang ada, tetapi juga pada segi peringkat di search engine, kejelasan pada URL setiap postingan, business analysis, hosting efficiency, isi content, serta dari segi server yang digunakan juga dinilai.
Perbedaan dari kedua penilaian tersebut :

Pada 25 Prinsip desain UID;

    #Penilaian terhadap keunikan dan keaslian website juga menjadi criteria penilaian dalam website namu dalam 25 prinsip tidak ada.
    #Terdapat penilaian terhadap ke profesionalan dan keefektifan dalam website.
     #Terdapat penilaian dari isi content pada website tapi dalam 25 prinsip tidak ada.
Persamaan dari kedua penilaian tersebut :

    #Sama-sama menilai dari sisi desain tampilan.
    #Sama-sama memiliki penilaian dalam hal yang umum tampilan, seperti compabillity,efisiensi, dll.
Kesimpulannya, penilaian yang ada pada websites www.worldbestwebsites.com lebih lengkap dan teliti sampai ke penilaian content, keaslian website, hingga hosting dan server yang dipakai. Selain itu juga penilaiannya lebih jelas dan menyeluruh sampai menyntuh ke berbagai sisi penilaian.

Sistem Informasi Bengkel “Yamaha Buah Batu”


BAB I PENDAHULUAN
1.1    Latar Belakang
Perkembangan bidang ITC saat ini saat ini memungkinkan semua bidang kehidupan manusia dapat semakin ringan dikerjakan dengan bantuan komputer. Demikian halnya dengan sistem informasi pelanggan bengkel yang memerlukan suatu perkembangan karena adanya kendala – kendala jika menggunakan sistem informasi yang masih manual.
Bengkel tempat kami melakukan analisis sebelumnya belum mempunyai database yang mengatur sistem pengelolahan data pelanggannya, mereka masih menggunakan cara manual dalam prosesnya yaitu dengan cara menyimpan data pelanggan dalam sebuah buku sehingga mempersulit pencarian data pelanggan yang jatuh tempo untuk kembali melakukan service motor. Dengan itu kami mencari bengkel motor yang belum mempunyai aplikasi sistem informasi bengkel, agar kami bisa membantu pihak bengkel tersebut dalam mengatur pengelolahan data pelanggan, pegawai dan barang – barang spare part yang ada dalam sistem bisnis bengkel tersebut.
Dengan menggunakan sebuah aplikasi sistem informasi bengkel maka data pelanggan, pegawai dan barang – barang spare part tersebut dapat diakses dengan cepat dan mudah oleh customer service/kasir bengkel dengan bantuan komputer sehingga dapat bekerja lebih maksimal dan tidak .
1.2 Permasalahan
Beberapa permasalahan yang sering dihadapi dalam pengelolahan data di sebuah service motor adalah
- ketidakefektifan waktu pencarian data pelanggan yang jatuh tempo untuk melakukan service
- Penyimpanan data barang dan data pelanggan, pegawai dan barang – barang spare part yang masih manual bisa menyebabkan data hilang
1.3 Deskripsi sistem informasi
Sistem informasi bengkel ini adalah aplikasi komputer yang berbasis web yang memiliki fitur – fitur untuk menangani permasalahan dalam pengelolahan data pelanggan , pegawai dan barang – barang spare part sehingga mempermudah kerja pegawai bengkel untuk melayani pelanggan
adapun rencana fitur – fitur yang akan disediakan dalam aplikasi ini adalah sebagai berikut
a.    Fitur pendaftaran pelanggan baru
Bentuk sistem adalah sebuah form yang datanya sudah ditentukan
b.    Fitur data pelanggan
Bentuk sistem adalah  sebuah proses searching data pelanggan, sistem akan meminta inputan id_pelanggan sebelum mengeluarkan isi data pelanggan
c.    Fitur data mekanik
Bentuk sistem adalah sebuah proses searching data mekanik, sistem akan meminta inputan id_mekanik dan kemudian sistem akan menampilkan data mekanik
d.    Fitur bonus mekanik
Bentuk sistem adalah sebuah form  yang meminta inputan id_mekanik dan  jumlah kendaraan yang di service oleh mekanik tersebut
e.    Fitur permohonan service
Bentuk sistem adalah sebuah form yang meminta inputan id_pelanggan , id_mekanik , id barang (jika pelanggan ingin mengganti spare part-nya) dan jumlah biaya
f.     Fitur LOGIN untuk menjaga keamanan data dalam sistem informasi bengkel yang akan kami kerjakan.
1.4 Penggunanya
Penggunanya adalah pegawai bengkel yang sudah ditugaskan untuk
1.4.1 Admin
Admin bisa memiliki banyak fungsi, sebagai pengelola stok barang, pengelola keuangan, pengelola user, dan pengelola sistem.
1.4.2 User Individu
User Individu memiliki hak akses ke katalog yang disediakan admin. User Individu dapat menginputkan atau meng-update dari  pelanggan, pegawai dan barang spare part.
setiap pegawai minimal harus memiliki syarat :
1. mampu menggunakan komputer
2. mengerti cara kerja aplikasi
3. mengerti dasar tentang internet
1.5 Tempat sistem informasi bengkel ini dijalankan
sistem informasi dijalankan dalam sebuah komputer yang diletakan di meja customer service / kasir yang bertugas melayani pelanggan dan sistem informasi ini juga dijalankan di dalam komputer manajer yang berurusan dengan pemasaran
1.6 Waktu penggunaan sistem informasi bengkel
sistem informasi ini digunakan saat jam kerja pegawai bengkel antara jam 09.00 sampai dengan jam 18.00, karena pada saat jam tersebut terjadi transaksi antar pelanggan dengan pegawai bengkel
1.7 Cara Kerja sistem informasi bengkel
sistem informasi ini dijalankan melalui sebuah komputer yang bebas menggunakan sistem operasi apa saja dengan dilengkapin fasilitas web browser yang juga bebas mengunakan web browser apa saja .
Untuk admin harus menginstall xampp , macromedia dreamweaver dan apache untuk melakukan update

Analisis Situs Komersil Produk makanan YOGURT (25 Prinsip UID)

1.Acsesbility
Tulisannya terlalu kecil,sehingga masih susah di baca oleh user yg mamiliki masalah dalam penglihatan
2. Aesthetically Pleasing
Warna sudah contras dengan produk,Menarik di lihat karena simple dan terlalu mencolok..tetapi belum menggunakan animasi 3D,susunan tulisan sudah mulai rapih dan menarik
3. Availability
Tampilan sederhana sehingga terlihat jelas, dan peletakan produk pas pada tampilan webnya dan tidak menggunakan pemodelan yang berbelebihan..
4. Clarity
WEb ini dilihat secara visual sudah ditata semenarik mungkin, dan Kosep web ini terlihat rapi,serta bahasa yg digunakan sudah memenuhi kriteria yaitu mudah dimengerti oleh user.
5. Compatibility
Web ini sudah dilengkapi dengan user  sebagai pengakses web dan menu yang menampung kritik dan saran pengguna atau user dan juga produk yang siapa di order atau di jual.
6. Configurability
Web ini n-pengaturan dalam susunan menu-menu yang dengan mudah di akses dan digunkan oleh user dan juga sudah menggunakan pengaturan web yang sederhana,dan tidak menbingungkan pemakainya.
7. Consistency
Web ini memiliki tampilan yang konsistensi dimana web ini memiliki tampilan yang sama dengan produk,yang di lihat pada warna produk sama dengan warna web yaitu warna biru.
8. Control
Dalam web ini pengguna dapat mengendalikan  interaksi  dimana dapat dilihat dari  fitur menu yang tersedia yaitu dapat di akses sesuka hati dan tampa batas,tetapi  warbna tulisan menu-menunya tidak jelas,sehingga user sulit untuk membacanya.
9. Directness
Web ini telah memberika keterus terangan dalam memasarkan produknya ,itu dapat dilihart dari menu-menu yang menyediakan informasi mulai dari blog sampai resep, dan menu ini dapat dengan mudah kita akses.
10. Efficiency
Tampilan sangat sederhana dan efisien sehingga tidak  membuat user sulit untuk mengakses web tersebut.
11. Familiarity
Bahasanya sangat bersahabat,sederhana,mudah dipahami oleh user,dan realitis.
12. Flexibility
Web ini sangat luwes untuk berbagai kalangan atau pengguna dimana web ini telah menyediakan  beberapa menu yang telah dapat di akses oleh user  dan sangat bermamfaat bagi mereka yang membutuhkan informasi seputar produk ini.
13. Forgiveness
Dimana web ini  belum menyediakan layanan dimana apabila konsumen melakukan kesalahan dalam mengakses web ini,jadi konsumen harus mengembaklikan web ini ke asal,menu utama.
14. Immersion
Web ini sangat mudah di pelajari,selain tampilan yang sangat mudah untuk di mengerti,tetapi juga sangat mudah di mengerti kaerna penyedian menu-menu yang memakai bahasa yang cukup umum dikalangan masyarakat.
15. Obviousness
Penggunaan desain sistem pada web ini sangat mudah utuk di gunakan dan di mengerti oleh user,karena tampilan web ini cukup sederhana dan tidak membingungkan.
16. Operability
Konsumen atau user sangat dapat terpesona oleh web ini dan menurut kami user akan merasa tertarik dengan produk di web ini,dapat dilihat pencantuman gambar produk yang cukup menarik.
17.Perceptibility
Layanan yang di sediakan oleh web ini untuk para user dan konsumen  berbeda atara menu yang satu dengan menu yang lain,dan web ini sudah menyediakan menu-menu yang memiliki layanaan sendiri-sendiri.
18. Predictability
Web ini dapat merefres sendiri untuk kembali ke menu utama saat si pengguna web ini melakukan kesalahan dalam melakukan proses searcing,dan hal tersebut terjadi di setai menu-menu dalam web ini.
19. Recovery
Konsumen tidak di kecewakan dalam pengaksesan web ini,karena respon dari web ini sendiri sangat cepat dan tidak membuat para user harus menunggu lanma karena loading daari web itu sendiri.
20. Responsiveness
Dalam web ini belum terdapat program yang dapat melindungi pengguna dari kesalahan karena web ini termaksuk web yang cukup sederhana,dan tahap penembangan belum sama sekali.
21. Safety
Web ini memiliki keseragaman dan keselarasan dalam memasrkan produk tersebut,dimana dapat di lihat dari keselarasan antara warna web dengan produk,dan penggunaan menu-menu yang mudah di mengerti para user.
22. Simplicity
Web ini sangat transparan terhadap pemasaran produk,dimana seperti kita lihat pada gambar produk yang di web ini,adalah tampak seperti aslinya.
23. Transparency
Prinsip-prinsip yang di gunakan dalam web ini sangat kompetibel dan selaras antara satu dengan yang lain,dpat user lihat dari menu-menu pilihan yang di sediakan dalam web ini.
24. Trade-Offs
Dalam Web ini menu-menu ataupun sistem yang di perlihatkan sangatlah jelas dan mudah di pahami,karna menggunakan bahasa yang mudah di mengerti serta di cernaa oleh user.
25. Visibility
Web ini juga sudah di lengkapi oleh berbagai organi sasi-organisasi yang menunjang ke suksesan dari produk i ni,yaitu DANONE,ini adalah lembaga yang menauingi yougort serta web tersebut.